Seni-Art

Seni Musik, Tari, Teater, Sastra, Karawitan (Tradisional), Rupa (Desain), Mancanegara

Translate

Musik Sendu Bisa Bangkitkan Emosi Positif

Musik Sendu Bisa Bangkitkan Emosi Positif

Musik Sendu Bisa Bangkitkan Emosi Positif

ANDA suka mendengarkan musik-musik bernuansa sendu? Tidak ada salahnya jika kebiasaan itu dipertahankan. Sebab, hasil penelitian terbaru justru menunjukkan bahwa musik sendu bisa membangkitkan emosi positif. Kesimpulan ini didapat dari studi dari peneliti Jepang.
Adalah Ai Kawakami beserta rekan-rekannya dari Tokyo University of Arts dan RIKEN Brain Science Institute, Jepang, yang telah meneliti fenomena musik sendu ini. Dalam penelitian itu, tim peneliti meminta 44 relawan -baik dari kalangan musisi hingga kalangan awam- untuk mendengarkan dua jenis musik, yakni yang ceria dan yang sendu.
Selanjutnya, para relawan diminta mendeskripsikan persepsi dan perasaan emosi mereka atas musik yang didengar. Hasilnya, para relawan merasakan pertentangan emosi. Mereka cenderung merasa sedih saat mendengarkan musik sendu.
"Musik yang dianggap sendu sebenarnya menginduksi emosi romantis dan emosi sedih," kata Kawakami seperti yang dilansir laman Deccan Chronicle, Senin (29/7).
Berbeda dengan kesedihan sehari-hari, rasa sedih yang diungkap lewat musik justru menyenangkan. Sebab, kesenduan di dalam musik tidak mengancam seperti dalam kehidupan nyata. "Musik sendu ini bisa membantu mengatasi emosi negatif dalam kehidupan sehari-hari," pungkas Kawakami. Source: www.riaupos.co

READ MORE - Musik Sendu Bisa Bangkitkan Emosi Positif

SANGGAR SENI KUANTAN MEKAR

SANGGAR SENI KUANTAN MEKAR


Sanggar Kreatifitas Seni Musik dan Tari di Kabupaten Kuantan Singingi Riau

 

Menerima Siswa Kursus Musik:
Vokal, Biola, Elektrik Gitar, Elektrik Bass, Drum Set, Keyboardis

 

Menerima Siswa Sanggar Tari:
Tari Tradisional Kuantan Singingi Riau Indonesia dan Non Tradisional

 

Menyewakan dan Menerima:
Pertunjukan Tari-Tarian Tradisional dan Musik Tradional Kuantan
Singingi, Melayu, Riau Indonesia
Menyewakan Kostum/Baju Tari dan Kostum Daerah
Menerima Make UP/Tata Rias Tari dan Kostum Daerah
Menyewakan Alat Musik Band, Alat Musik Daerah

 

Kursus dan Sanggar: Untuk Siswa SD, SMP, SMA

 

Jam Kursus dan Sanggar: 16.00 WIB
Setiap Hari dan Libur (4 x Seminggu)

 

Instruktur Profesional  Lulusan Sekolah Musik dan Tari. Dengan
Pengalaman Skala Nasional dan Internasional.

 

Alamat: Ruko , Jl Imam Bonjol No 05 Teluk Kuantan , (Pasar Teluk Kuantan)
Kabupaten Kuantan Singingi – Riau Kode Pos 29562 .
Telp. 0760 561540 HP.085363554777 pin bb: 2A04506A

 

 

Telah Tercatat di Notaris:
RANTI FITRI, S.H.,M.Kn. SK MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR: AHU-358.AH.02.01.TAHUN 2012
Akta: Pendirian Organisasi "
Sanggar Seni Kuantan Mekar" Tanggal: 28
Juni 2013 Nomor: 01

 

 

Pimpinan:
Ronaldo Rozalino S.Sn
(Owner Leader CV. Jembatan Merah)

READ MORE - SANGGAR SENI KUANTAN MEKAR

Panduan 3 Langkah Menghasilkan Uang Melimpah Di Internet Dengan Formula Bisnis SMUO

4

Formula Bisnis SMUO (Sistem Mesin Uang Otomatis) Joko Susilo

Rahasia Tersembunyi Metode Mencari Uang
di Internet Akhirnya Diungkap.

Jika Anda Bisa Mengetik dan Mengakses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang Melimpah dari Internet... Hanya Jika Anda Tahu Caranya!

Klik www.formulabisnis.com/?id=ronaldorozalino

READ MORE - Panduan 3 Langkah Menghasilkan Uang Melimpah Di Internet Dengan Formula Bisnis SMUO

Menuju Otak yang Seimbang Melalui Jalur Musik

Menyeimbangkan IQ dan EQ memang bukanlah perkara mudah. Namun, sepanjang itu telah diniatkan, hal tersebut tidak terlalu sulit. Gaya hidup sehat, sudah sejak lama diketahui dapat membangun kecerdasan emosional. hal ini sejalan dengan inti pengendalian emosi, yaitu keseimbangan, termasuk keseimbangan anatara kesehatan fisik dan mental. Meditasi dan latihan pernapasan akan membuat sistem peredaran darah menjadi lebih lancar dan energi atau pikiran-pikiran negatif yang dapat merusak kesehatan fisik dan mental akan terpental keluar.

Selain gaya hidup sehat, musik pun dapat menyeimbangkan fungsi otak kanan dan otak kiri, ini berarti juga menyeimbangkan perkembangan aspek intelektual dan emosional. Murid Sekolah Dasar yang mendapat pendidikan musik di sekolahnya, saat dewasa akan menjadi manusia yang berpikiran logis, cerdas, kreatif, dan mampu mengambil keputusan, serta mempunyai empati. Contoh, di Inggris, anak TK yang memiliki kemampuan membaca di bawah rata-rata, dapat mengejar kemampuan teman-teman mereka di kelompok rata-rata, sesudah mendapat pelajaran musik tambahan. Mereka belajar menyanyi dalam kelompok melalui latihan ketepatan nada dan irama, yang disertai juga latihan kepekaan emosi.

Sementara, di Amerika Serikat murid kelas 1-4 SD sudah mendapat pelajaran musik selama 75 menit setiap minggu. Sedangkan, murid kelas 5 SD memperoleh pelajaran musik selama 80 menit setiap minggu. itulah sebabnya, mereka sudah dapat membuat koor dengan aransemen yang sulit untuk tiga suara dan dapat memainkan beberapa instrumen musik di usia sangat muda. Di tingkat SLTP siswa memperdalam pelajaran musik dan mengadakan pertunjukkan. Sedangkan, anak tingkat SMA sudah melangkah pada bentuk sebuah konser.

Tak hanya di Inggris dan Amerika Serikat, di sejumlah Universitas di Jepang pun juga banyak yang mempunyai orkes simfoni, sebagai kelanjutan dari pelajaran musik di tingkat SD, SLTP, dan SLTA.

Dengan adanya beberapa contoh di beberapa negara lain. Sayangnya, kurikulum pendidikan di Indonesia masih belum mendukung terciptanya keseimbangan intelektual dan emosi melalui jalur musik. Source:episentrum.com

READ MORE - Menuju Otak yang Seimbang Melalui Jalur Musik

Musik Era Abad 20 Dan Kontemporer

Musik era abad ke 20 dimulai pada tahun 1900 hingga tahun 2000. Sedangkan music kontemporer dimulai pada tahun 1975 hingga sekarang. Dari tahun 1975 hingga 2000 adalah masa dimana music era abad 20 dan kontemporer berjalan berdampingan. Musik abad 20 diawali oleh Claude Debussy yang mengusung gaya impresionis. Para composer benua America memulai karirnya dibidang music dan berjaya seperti Charles Ives, John Alden Carpenter, dan George Gershwin. Masih ada juga Arnold Schoenberg yang lulusan akademi Vienna yang mengembangkan teknik 12 nada. Alat music yang digunakan pada era ini terus digunakan hingga sekarang.

Banyak sekali jenis music yang berkembang pada abad 20. Contohnya adalah aliran ekspresionisme dari Schoenberg, neoclassical dari Igor Stravinsky, aliran futurism dari Luigi Russolo, Alexander Mossolov, Prokoliev, Antheil. Selain musik-musik tersebut, masih ada aliran microtonal dari Julian Carillo, Alois Haba, Harry Partch, dan Ben Johnston. Lalu masih ada aliran sosialis dari Prokofiev, Gliere, Kabalevsky, dan composer dari Russia lainnya. Selanjutnya, Steve Reich dan Philip Glass mengusung music dengan harmony yang simple dan ritme minimalis. Musik bersifat konkrit dari Pierre Schaeffer dan music intitusif seperti Karlheinz Stochausen. Terakhir, ada music serialisme dari Pierre Boulez, music politik dari Luigi Nono, dan music aleatoric dari john Cage.

Di sisi lain, music kontemporer mengagungkan kesederhanaan. Tokoh terkenal dari aliran kesederhanaan ini adalah Wolfgang Rihm. Karya-karya dari Rihm sangat dihargai di Jerman. Karya-karya dari composer lain yang cukup dihargai adalah symphony no. 3 yang berjudul Symphony of Sorrowful songs dari Gorecki dan juga Cantus in memoriam Benjamin Britten dari Part. Selain itu, masih ada karya berjudul The Veil of the Temple dari Tavener dan juga Silent Songs dari Valentin Silvestrov.

Musik kontemporer bisa berasal dari segala tempat dan mempengaruhi gaya music lain. Contohnya adalah gamelan dari Indonesia, instrument tradisional dari Cina, dan juga ragas dari music klasik India. Jenis music seperti rock, jazz, dan juga pop sangatlah berkembang pesat. Hal ini mencatatkan banyak pencipta music yang berkualitas.

Pada era music kontemporer, banyak sekali festival music yang diselenggarakan untuk menghargai music. Sebut saja Ars Musica di Belgia, Bang on a Can marathon, Cabrillo Festival of Contemporary Music, Darmstadter Ferienkurse, dan Donaueschingen Festival. Selain itu, masih ada Gaudeamus Foundation music week di Amsterdam, Huddersfield Contemporary Music Festival, Peninsula Arts Contemporary Music Festival, dan Warsaw Autumn di Polandia. Masih banyak lagi festival film yang skalanya lebih kecil yang tidak bisa disebutkan. Perkembangan music kontemporer sangatlah pesat dan masih tidak ada tanda-tanda akan berakhir. Source

READ MORE - Musik Era Abad 20 Dan Kontemporer

Swing Dan Big Band

Sekitar tahun 1920 dan awal tahun 1930, dansa filip merupakan dansa yang sangat populer di kala itu. Melodi yang mengiringi dansa ini harus lembut dan romantis, biasanya di iringi oleh sebuah orkestra. Orkestra tersebut di mainkan sesuai dengan apa yang dituliskan di suatu kertas dan penyanyinya harus menyanyikan dengan sangat lembut dan pelan (biasanya penyanyinya memakai suara tenor). Lalu music swing lambat laun meninggalkan orkestra string dan memilih untuk memakai yang lebih mudah, suatu aransemen yang lebih “seru” yang menghasilkan suara terompet dan instrumen yang memakai angin dan mengimprovisasi melodi.

Louis Armstrong menawarkan sudut pandang yang berbeda dalam sejarah swing, disiarkan secara mendunia oleh suatu acara di stasiun radio Bing Crosby. Crosby berkata, “kami memperkenalkan kepada anda seorang yang adalah master dari swing dan saya akan meminta tolong kepadanya untuk memberi penjelasan kepada anda tentang apa itu musik swing. Lalu beberapa saat louis menjelaskan, “ow, musik swing, ya kami semua menyebutnya ragtime, lalu blues, lalu jazz. Dan sekarang disebut swing.”

Pada tahun 1930an merupakan kelahiran musik swing. Efek yang baru ini lebih bagus dibandingkan pada tahun 1920an, tapi kalau ditanya mengenai musiknya, tentu membuat semua orang yang mendengarnya serasa ingin berdansa swing. Sebagian besar kelompok band yang beraliran jazz mengadopsi style ini di awal tahun 1930, tapi band yang bermain “manis” tetap menjadi band yang terpopuler di kalangan penari kulit putih sampai seseorang bernama Benny Goodman muncul di Ballroom Palomar pada bulan agustus 1955 dengan musiknya yang lebih “hot”.

Para penonton dari penari muda kulit putih sangat menyukai Ritme “hot” Goodman dan komposisi musik swingnya. Hot swing dan Boogie Woogie menjadi bentuk yang dominan dari musik amerika untuk sepuluh tahun ke depan. Lalu banyak bermunculan setelah swing ini menjadi populer. Sebagai contoh Bing Crosby dan Frank Sinatra memakai band swing untuk memberikan efek yang sangat bagus dalam musiknya dan tetap mempertahankan hal ini menjadi musik yang populer meskipun telah tiba saatnya era rock n roll. Source

READ MORE - Swing Dan Big Band

Era Bebop

Bebop adalah salah satu aliran music jazz yang mempunyai karakteristik untik berupa tempo yang sangat cepat dengan mengutamakan improvisasi pada struktur harmoni daripada improvisasi pada melodi. Musik bebop dikembangkan di pertengahan 1940an dan mulai dimainkan musisi terkenal dalam 2 tahun pertama di perang dunia II.

Pada era tahun 1940an, para penggemar jazz mulai meninggalkan music swing tahun 30an. Para musisi papan atas seperti Dizzy Gillespie, Bud Powell, Charlie Parker, dan Thelonious  Monk yang sangat terinspirasi dari generasi sebelumnya seperti Art Tatum, Ear hines, Coleman Hawkins, Lester Young, dan juga Roy Eldridge.

Bebop menggambarkan perubahan drastis dari music jazz era swing dengan karakter yang sudah dijelaskan diatas, tempo cepat, phrase yang asimetrik, melodi yang penuh dengan intrik, dan ritme yang benar-benar diubah secara drastic. Bebop sering tampak sebagai music yang nervous dan sering terputus dan terbagi. Tapi bagi hampir semua pemusik jazz dan juga peminat jazz di seluruh dunia, era music bebop diakui sebagai revolusi music jazz yang paling menarik dan indah.

Kebebasan yang ditawarkan music bebop dalam struktur musiknya benar-benar menentang kaedah music swing yang lebih ke arah aransemen music untuk orchestra atau band. Dalam music bebop, anda akan menemukan banyak sekali improvisasi individual dalam permainan chord dan alat musiknya. Bahkan ketika para musisi jazz sudah terbawa music mereka, jazz bebop akan memberikan anda sebuah improvisasi yang bersifat spontan dimana para musisi bahkan mungking tidak akan bisa mengulang improvisasi mereka dari awal hingga akhir. Disini adalah perbedaan paling besar dari music bebop bila dibandingkan dengan music swing. Penambahan kompleksitas dari melody yang dimainkan juga merupakan tren baru yang terdapat dalam jazz era bebop.

Pada kebanyakan permainan jazz bebop, ada beberapa instrument yang lazim digunakan. Instrumen-instrumen tersebut adalah saxophone, terompet, drum, bass, dan juga piano. Format awal dari jazz bebop ini dipopulerkan pleh duet Charlie Parker dan Dizzy Gillespie pada tahun 1940an. Permainan grup yang digawangi oleh Charlie Parker dan Dizzy Gillespie juga sering sekali menambahkan saxophone, gitar, trombone, atau biola dalam komposisi jazz bebop mereka. Meskipun hanya menjadi salah satu dari aliran music jazz, hingga saat ini jazz bebop masih dimainkan di seluruh dunia. Ciri khas berupa substitusi harmoni yang sangat kompleks serta improvisasi yang sangat bebas menjadi kesukaan dari banyak musisi jazz. Dalam semua pendidikan jazz, aliran dari jazz bebop ini dapat menjadi salah satu alternative untuk mengekspresikan diri.Source

READ MORE - Era Bebop

Era Post Bop

Dalam sejarah musik jazz kata ‘bop’ digunakan untuk beberapa style generasi jazz, yaitu: bebop, hard bop, post bop, neo bop. Meski keempatnya menggunakan kata ‘bop’ berarti tapi mereka tidak berhubungan secara langsung. Tapi secara tidak langsung diantara keluarga ‘bop’ ini ada hubungan. Yaitu hard bop dan post bop lahir karena kritikan terhadap tren bebop. Tetapi kritikan tersebut bukan penyebab langsung karena jauh sebelum hard bop ada, sudah ada warna musik lain yang secara langsung merupakan ‘kritik’ atas tren bebop (akhir dekade ’40an), yaitu ‘west coast jazz’ (cool jazz) karena musisinya banyak berasal dari Los Angeles, California (daerah pantai barat AS).

Sedangkan  hard bop oleh kebanyakan orang diklaim sebagai reaksi para musisi jazz ‘East Coast’ (daeraah sekitar New York) atas populernya cool jazz. Jadi bukan reaksi langsung atas bebop itu sendiri. Hard bop mulai menjadi tren di pertengahan ’50an yang merupakan hasil intepretasi para musisi jazz generasi baru pada saat itu atas aliran bebop. Ciri-ciri dari aliran hard bop, tempo lebih lambat daripada bebop, progresi dari kord dan melodinya jauh lebih sederhana dan soul (tapi tidak seperti musik soul saat ini), bassline nya tidak harus walking bass (lebih sering memakai basslinenya musik soul). Hard bop memiliki waktu trend yang lebih lama, yaitu sejak pertengahan ’50an hingga akhir ’60an, dan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap style-style jazz sesudahnya. Pengaruhnya masih terasa pada era ’80an. Terutama saat musisi jazz era ’80an tersebut memainkan mainstream.

Hard bop merupakan awal pembentukan beberapa kreativitas yang baru, seperti gaya modal (Davis-Coltrane-Evans) dan soul-jazz (Horace Silver cs) yang disebut juga sebagai bagian dari ‘keluarga besar hard bop’. Pada era ini juga muncul istilah ‘standard jazz’, yang membawakan lagu-lagu non-jazz atau lagu pop dalam bentuk jazz.(musik pop disini bukan musik pop jaman sekarang, tetapi lagu pop berupa lagu-lagu kabaret).

Disaat musisi jazz yang sedang tren modal jazz, free jazz, dan sebagainya, muncul satu kelompok yang terdiri dari para musisi muda yang mencoba memainkan tradisi bop (bebop dan hard bop) dalam konteks serta intepretasi yang lebih moderen. Mereka memainkan karya-karya yang melodi, chord, aransemen, pilihan note saat berimprovisasi dan nuansanya agak berbeda dengan bebop atau hard bop. Kelompok ini dinamakan The Young Lions (Wayne Shorter cs), dan mulai memperkenalkan riff-riff atau comping non-jazz (di piano, seperti gaya funky & R&B) dan walking bass dengan bentuk ritmik pada drum yang lebih longgar serta bebas (tapi tak seperti free jazz). Walau hanya merilis satu album lalu bubar (’60an awal), The Young Lions dianggap membawa pengaruh yang beda dalam jazz. Terbukti banyak musisi senior mereka yang terpengaruh, misalnya Cannonball Adderly atau Art Blakey & Thye Jazz Messanger yang sering bermain dengan jenis musik dari Wayne Shorter cs itu, yang kemudian disebut ‘post bop’.

Post bop makin populer sebagai ‘musik jazz alternatif’ yang dimainkan para musisi jazz muda era ’60an akhir sampai sekarang jika mereka tidak mau memainkan fusion atau jazz rock, tapi memilih untuk bermain ‘mainstream’. Jenis Post bop sendiri semakin lama semakin meluas. Tak hanya dipengaruhi oleh soul, gospel, atau funky, tapi memasuki ‘era ’80an semakin banyak disisipi beat-beat rock. Atau di sisi teknis, musisi yang lebih sering bermain post bop, juga memasukkan bunyi-bunyian non-akustik, misalnya synthetizer, elektrik bass, bahkan sequencer.

Di era ’80an, ketika jazz dilanda musik fusion, crossover jazz, dan lain-lain, muncul sekelompok anak muda di New York yang dimotori kakak-adik Branford dan Wynton Marsalis yang bermain jazz seperti musisi ’40an-’50an, mereka membentuk band yang juga dinamakan ‘The Young Lions’ karena ingin mengikuti jejak Wayne Shorter cs yang muncul di tahun ’60an. Kelompok ini melakukan ‘pemurnian’ kembali pada jazz dengan memunculkan idiom-idiom swing dan bebop kembali ke permukaan. Bahkan Wynton melakukan eksperimen dengan memakai lagi gaya swing big band seperti Glen Miller, Artie Shaw, dan lain-lain. Hal ini membuat swing dan bebop kembali menjdai trend di kalangan musisi jaz muda saat itu. Generasi ini diberi sebutan yang baru yaitu neo-bop.Source:

READ MORE - Era Post Bop

Latin Jazz

Salah satu aliran jazz yang paling menarik adalah aliran jazz latin. Aliran jazz latin berusaha menggabungkan antara musik jazz dengan ritme amerika dan juga afrika. Kadang-kadan musik jazz juga digabungkan dengan berbagai harmoni musik latin klasik dari karibia, eropa, dan juga amerika serikat. Secara garis besar, latin jazz dibagi menjadi 2, yaitu Brazilian latin jazz dan juga Cuban jazz. Salah satu aliran terkenal dari Brazilian latin jazz adalah bossa nova. Sedangkan salah satu aliran yang terkenal dari Cuban jazz adalah fusion antara musik Cuban dengan jazz amerika sperti cubop.

Banyaknya penduduk keturunan amerika latin di amerika, membuat jazz latin mulai berkembang di amerika pada tahun 1940an. Salah satu pelopor musik ini adalah Dizzy Gillespie dan juga Stan Kenton yang memulai untuk mengkombinasikan ritme dan juga struktru dari musik afro-cuban. Mario Bauza yang menambah sentuhan dari duet Gillespie dengan Kenton dan juga menelurkan komposisi lagu jazz latin pertama di dunia yang berjudul Tanga pada tanggal 31 Mei 1943. Lagu tanga ini penuh dengan permainan instrument jazz dengan improvisasi solo yang berisikan ideology yang sangat kuat. Lalu pada tanggal 31 Maret 1946, Stan Kenton menelurkan karya Machito yang diaransemen oleh Pete Rugolo. Lagu machito ini dikenal luas sebagai musik jazz latin pertama yang direkam oleh musisi jazz asal Amerika.

Pada bulan September tahun 1947, giliran Dizzy Gillespie yang berkolaborasi dengan pemain machito conga bernama Chano Pozo dan memainkan afro-cuban drums suite di Carnegie hall. Kejadian ini merupakan konser pertama yang dilakukan oleh band Amerika yang memainkan jazz latin. Setelah momen ini, Chano Pozo terus bekerja bersama Dizzy Gillespie untuk menghasilkan karya orchestra lain seperti Cubana Be, Cubana Bop dan yang lainnya.

Perbedaan dari jazz latin dan jazz klasik sendiri terlihat jelas dari ritme yang dimainkan. Apabila jazz klasik lebih sering memainkan ritme yang mengayun pelan, maka jazz latin lebih suka memainkan ritme yang lebih langsung. Jazz latin juga menggunakan beberapa instrument perkusi khusus yang mungkin tidak ditemukan dalam jazz klasik. Instrumen perkusi yang biasanya digunakan untuk musik jazz latin adalah conga, guiro, timbale, dan claves.

Jenis-jenis latin jazz juga dipengaruhi oleh musik dari brazil. Sebut saja musik afro-brazilian seperti Lundu yang memodifikasi musik dari clave. Lalu juga ada aliran bossa nova yang melegenda. Bossa nova adlaah musik campuran yang berasal dari ritme samba yang digabungkan dengan musik eropa dan Amerika dari Debussy hingga jazz Amerika. Bossa nova sendiri diciptakan oleh musisi jazz asal brazil yang bernama Antonio Carlos Jobim dan Joao Gilberto serta Stan Getz dari Amerika pada tahun 1960. Lagu yang paling terkenal adalah The Girl from Ipanema. Source

READ MORE - Latin Jazz

Fusion Jazz

Music jazz adalah music yang sudah mendunia dan mempunyai banyak sekali aliran. Salah satu aliran music dari jazz adalah jazz fusion. Aliran jazz fusion, seperti namanya, adalah gabungan music dari jazz dengan berbagai jenis music lain. Banyak sekali aliran music yang dapat digabungkan dengan music jazz dan menciptakan jazz fusion yang sangat baik. Musik-musik seperti rock, electronic, funk, dan R&B kalau digabungkan dengan jazz akan menjadi sangat baik. Bahkan music pop, folk, dan juga music classic juga bisa bila digabungkan dengan jazz. Beberapa pemusik jazz fusion juga ada yang cukup berani untuk menggabungkan jazz dengan metal, ska, reggae, hip hop, dan juga music country.

Pada awalnya, tepatnya tahun 60an, jazz fusion mulai menggabungkan instrument elektrik rock dan juga soul serta blues yang ritmenya hampir sama dengan jazz. Mulai tahun 70an, jazz fusion berkembang sangat pesar dengan rock sebagai bahan fusion utamanya. Banyak sekali pemusik jazz fusion seperti Larry Coryell atau Billy Cobham. Bahkan album spectrum dari Billy Cobham adalah album jazz fusion yang paling laku dijual hingga sekarang.

Setelah itu, alirang funk mulai masuk kedalam jazz melalui Herbie Hancock. Bahkan Herbie Hancock diakui sebagai bapak music jazz-funk karena dalam jazz fusionnya, Herbie Hancock sangat sering mengeluarkan album jazz fusion. Sebut saja album crossing pada tahun 1972, album head hunters pada tahun 1973, serta album thrust pada tahun 1974. Bahkan Herbie Hancock juga dikenal sebagai pemusik jazz pertama yang menggunakan synthesizers sebagai salah satu alat musiknya.

Ketika memasuki era 1980an, jazz fusion mulai masuk ke arah yang lebih komersil. Pemusik seperti Lee Ritenour, David Sanborn, Bob James, Al Jarreau, dan juga Kenny G adalah para pemusik yang terkenal karena berhasil menggabungkan jazz dengan pop sehingga menciptakan music jazz fusion versi pop. Namun, jazz fusion versi pop ini lebih terkenal dengan nama smooth jazz. Hingga saat ini, Kenny G masih tetap produktif dan setia dengan aliran jazz fusion versi pop ini.

Dari pertama kali ditemukan, aliran jazz fusion telah banyak menghasilkan album-album berkualitas tinggi dengan banyak peminat. Contohnya album in a silent way yang diciptakan oleh Miles Davis pada tahun 1969. Lalu juga jangan lupakan album weather report pada tahun 1971 yang disuguhkan oleh grup band jazz fusion, weather report. Dari aliran jazz fusion versi latin, ada return to forever yang digawangi oleh Chick Corea meluncurkan album light as a feather pada tahun 1973. Jangan lupa karya Chick Corea yang lain yaitu Chick Corea elekric band pada tahun 1986 dan juga Eye of the beholder pada tahun 1987. Source

READ MORE - Fusion Jazz

Arsip Blog

Seni-Art